Wabup Klaten Hadiri Musrenbangwil Subosukawonosraten

Senin siang, (13/03/2023), Wakil Bupati Klaten hadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) tahun 2023 di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS), Sragen.

Wabup Klaten Hadiri Musrenbangwil Subosukawonosraten

Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk sinkronasi arah kebijakan, upaya pencapaian kinerja, dan penyelesaian permasalahan daerah dalam rangkaian penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2024. 

Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya dalam kesempatan tersebut melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Klaten telah mengalami kenaikan pada tahun 2022. Dirinya menambahkan angka kemiskinan di Kabupaten Klaten di tahun 2022 juga mengalami penurunan dan diharapkan di tahun - tahun berikutnya dapat di tekan. 

“Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Klaten mengalami kenaikan tahun 2022 menjadi 5,97% dengan urutan nomor 3 wilayah Subosukawonosraten. Untuk laju inflasi secara nasional mengalami kenaikan yaitu pada angka 7,03% di tahun 2022. Selanjutnya pada capaian kemiskinan persentase penduduk miskin di Kabupaten Klaten menunjukkan hal yang positif, mengalami penurunan sebesar 1,6% di tahun 2022,” jelasnya. 

Yoga Hardaya menjelaskan, prioritas pembangunan daerah Kabupaten Klaten tahun 2024 yaitu masalah kemiskinan. 
“Prioritas Klaten 2024 adalah masalah kemiskinan dan yang menjadi lokus yaitu kemiskinan ekstrem. Dalam hal ini, identifikasi permasalahan yang ada di Kabupaten Klaten meliputi belum optimalnya kinerja TKPK kecamatan dan desa dan kemudian perlu adanya satu data penanggulangan kemiskinan,” ungkapnya. 

Selain itu, Yoga Hardaya juga mengungkapkan bahwa masih banyak calon peserta didik SMA/ SMK di wilayah Kemalang dan Karangnongko yang belum tertampung di kelas reguler maupun kelas jauh SMA Negeri terdekat. Dengan adanya hal tersebut, Yoga Hardaya meminta pemerintah provinsi untuk menambah SMA/ SMK Negeri di wilayah Kemalang. 

“SMA di wilayah Kecamatan Karangnongko berdekatan dengan Kecamatan Kemalang tidak bisa menampung jumlah siswa dan saat ini sudah dihadapkan dengan kelas jauh tapi masih belum bisa mencukupi. Dari desa sendiri ada solusi untuk mempersiapkan tanah kas desa untuk selanjutnya prosesnya peralihannya nanti kami serahkan kepada Bapak Gubernur supaya bisa dibangun SMA/ SMK Negeri reguler atau jarak jauh di wilayah tersebut,” tambahnya. 

Menanggapi aduan terkait kebutuhan SMA/ SMK, khususnya di Kecamatan Kemalang, Klaten, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan dinas terkait akan segera menindaklanjuti aduan tersebut dan berharap tidak ada lagi anak sekolah yang putus sekolah. 

“Nanti akan langsung ditindaklanjuti sama dinas terkait ya. Saya harapkan tidak ada lagi anak yang putus sekolah. Nanti akan segera kami urus,” tegasnya. 

(Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Kabupaten Klaten)

 

Dokumenasi/Foto lainnya :
↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓


Click Here To See More

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0