Peringati Hari Disabilitas Internasional, Bupati Klaten Launching AksiDifa

Pemkab Klaten melalui Dissosp3appkb menyelenggarakan peringatan Hari Disabilitas Internasional Kabupaten Klaten Tahun 2023.

Peringati Hari Disabilitas Internasional, Bupati Klaten Launching AksiDifa

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Pendopo Pemkab Klaten turut dihadiri oleh Bupati Klaten, Ketua DPRD kabupaten klaten, sekretaris Daerah Kabupaten Klaten, kepala OPD Kabupaten Klaten, Camat, dan lainnya, Rabu (06/12/2023). 

Kepala Dissosp3appkb Kabupaten Klaten Muh Natsir melaporkan kegiatan peringatan tersebut diselenggarakan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang isu-isu disabilitas dan mempromosikan hak-hak serta perfektif para penyandang disabilitas. Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga akan dikukuhkannya Komite Disabilitas Klaten dan melaunching AksiDifa. 

“Kegiatan ini kami selenggarakan untuk meningkatkan pemahaman tentang isu-isu disabilitas serta mempromosikan hak-hakdan perfektif disabilitas. Hari ini kami mengundang 400 orang penyandang disabilitas. Tema yang diusung dalam peringatan ini merupakan bentuk komitmen nyata dukungan kepada para penyandang disabilitas. Serta kami harapkan para disabilitas bisa mendapatkan ruang yang setara,” ungkapnya. 

Pada kesempatan yang sama, Bupati Klaten Sri Mulyani menyampaikan peringatan Hari Disabilitas Internasional tahun 2023 dengan tema “Bersatu Dalam Aksi Untuk Menyelematkan Dan Mencapai SDGs Untuk, Dengan, Dan Oleh Penyandang Disabilitas“ diharapkan mampu memperlihatkan keberpihakan penyandang disabilitas dalam pembangunan berkesinambungan. Ia mengatakan melalui peringatan ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang isu disabilitas dan memobilisasi dukungan terhadap martabat, hak-hak, dan kesejahteraan para penyandang disabilitas

“Melalui Peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2023 ini dan tema besarnya “Bersatu Dalam Aksi Untuk Menyelematkan Dan Mencapai SDGs Untuk, Dengan, Dan Oleh Penyandang Disabilitas“, diharapkan mampu memperlihatkan keberpihakan kepada penyandang disabilitas dalam pembanguan bangsa. SDGs tidak hanya menempatkan penyandang Disabilitas sebagai objek Pembangunan namun sekaligus sebagai subjek/aktor pembanguan. Prinsip “tidak ada satu orangpun yang tertinggal” harus benar – benar bisa diwujudkan dalam rangka mendukung SDGs yang in-klusif,” ujarnya. 

Lebih lanjut, Sri Mulyani juga mengukuhkan Komite Disabilitas Klaten. Ia berharap Komite tersebut dapat menerima, menampung, dan menganalisis pengaduan serta menyalurkan aspirasi terkait penyandang disabilitas, dan lainnya. Selain itu, Sri Mulyani juga melaunching Aplikasi Sistem Data dan Informasi Difabel (AksiDifa) yang bertujuan untuk mengetahui potensi dan hambatan yang dihadapi penyandang disabilitas serta implementasi kebijakan penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak penyandang disabilitas berbasis perencanaan lebih tepat sasaran.

“Tadi saya telah mengukuhkan Komite Disabilitas Klaten. Saya minta kepada komite, untuk menerima, menampung, dan menganalisis pengaduan; menyalurkan aspirasi terkait penyandang disabilitas; dan membangun jaringan kerjasama dalam upaya pengembangan program bagi penyandang disabilitas. Saya juga telah melaunching Aplikasi Sistem Data dan Informasi Difabel (AksiDifa) yaitu Aplikasi berbasis web sebagai sarana untuk memperoleh data akurat tentang karakteristik pokok dan rinci penyandang disabilitas. Tentunya dalam hal ini , Pemkab Klaten terus berupaya untuk melindungi hak-hak para penyandang disabilitas,” pungkasnya.

(Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Kabupaten Klaten)

 

Dokumenasi/Foto lainnya :
↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓


Click Here To See More

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0