Sarasehan Hari Aids, Bupati Klaten Ajak Masyarakat Perkuat Komitmen Kendalikan HIV Aids

Dengan mengusung tema “Satukan langkah cegah HIV, semua setara akhiri Aids”, kegiatan tersebut turut serta dihadiri oleh Bupati Klaten, Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Klaten, Perwakilan Forkopimda Kabupaten Klaten, Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten, Asisten Bupati, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Klaten, Kepala OPD Kabupaten Klaten, dan tamu undangan lain.

Plt. Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Klaten, Ardani melaporkan bahwa temuan kasus HIV Aids di Kabupaten Klaten mulai tahun 2007 hingga September 2022 ditemukan 1.271 kasus. Dirinya menjelaskan tujuan dari diadakannya sarasehan tersebut adalah untuk menumbuhkan kesadaran akan penyebaran kasus Aids dan penularan HIV. 

“Kasus HIV Aids dimulai tahun 2007 dan hingga September 2022 tercatat ada temuan 1.271 kasus. Dari kasus itu, kontribusi kaum laki-laki ada 67% sedangkan perempuan 33%. Tema ini diambil dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran terhadap HIV Aids dengan cara tes HIV dan pengobatan ARV,” jelasnya. 

Pada kesempatan tersebut, Bupati Klaten, sekaligus Ketua Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Klaten, Sri Mulyani menyampaikan HIV Aids menjadi masalah serius bagi dunia, tak terkecuali Kabupaten Klaten. Tercatat hingga september 2022, kasus HIV Aids di Kabupaten Klaten terdapat 1.271 kasus yang didominasi laki-laki 67% sedangkan perempuan 33%. Dirinya menambahkan untuk usia rentan berada di usia 25-49 tahun sebanyak 816 kasus. 

“HIV Aids ini menjadi masalah serius ya. Di Klaten sendiri sampai bulan september 2022 ada 1.271 kasus yang didominasi oleh laki-laki sebanyak 67%,  usia rentannya ada di usia 25-49 tahun sebanyak 816 kasus dan ODHA On ART 31%. Di lihat dari tahun ke tahun sebenarnya menurun, tapi belum signifikan. Namun ini perlu perhatian bersama dari pemerintah dan masyarakat, khususnya Kabupaten Klaten,” tutur Bupati. 

Selanjutnya, Bupati juga menyampaikan bahwa untuk memerangi HIV Aids tersebut, Pemerintah Kabupaten Klaten melalui Komisi Penanggulangan Aids (KPA) telah melakukan beberapa upaya. Upaya yang dilakukan seperti memberikan sosialiasi, penertiban dan pendampingan. Terakhir, dirinya meminta kepada seluruh masyarakat untuk bersama mendukung upaya pemerintah memerangi HIV Aids, khususnya di Kabupaten Klaten. 

“Dalam hal ini Pemkab Klaten telah melakukan berbagai upaya. Melalui KPA kita sosialisasi, tertibkan dan melakukan pendampingan kepada ODHA. Saya harap masyarakat bisa bersama-sama mendukung untuk memerangi dan menyadarkan bahaya dari HIV Aids ini,. Perkuat lagi komitmen kita untuk mengendalikan HIV dengan memaksimalkan pemberdayaan masyarakat dan menggiatkan tes HIV,” pungkasnya. 

Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan paparan materi oleh Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Klaten, dr. Ronny Roekmito, M. Kes. dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, dr. Cahyono Widodo, M. Kes.

(Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Kabupaten Klaten)

Dokumenasi/Foto lainnya :
↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓  ↓