Sambung Rasa di Desa Jarum Bayat, Bupati Klaten Kukuhkan PKUB Berbasis Industri Batik
Pemerintah Kabupaten Klaten menggelar kegiatan Sambung Rasa di Desa Jarum, Kecamatan Bayat pada Selasa (30/9/2025). Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Klaten Mas Hamenang, Ketua TP PKK Kabupaten Klaten, Pj Sekda Kabupaten Klaten, para Asisten dan Staf Ahli, Kepala OPD, Ketua FKUB Kabupaten Klaten, Ketua MUI Kabupaten Klaten, Forkopimcam Bayat, Pemerintah Desa Jarum, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.

Kepala Desa Jarum, Iswanta, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang sekaligus memaparkan potensi Desa Jarum. Ia juga menyampaikan aspirasi masyarakat, khususnya terkait kebutuhan air untuk sektor pertanian. “Desa Jarum berada di wilayah paling selatan Kabupaten Klaten, berbatasan dengan Gunungkidul. Maka kami juluki ‘adoh banyu, cedak watu’. Lalu di desa kami ini juga ada permasalahan, salah satunya jika tidak turun hujan, para petani kami ini tidak bisa bertani. Kami berharap perhatian dari Mas Bupati dan OPD terkait tentang hal ini,” ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pengukuhan Pengurus Desa Sadar Kerukunan Umat Beragama (PKUB) berbasis industri batik Desa Jarum oleh Bupati Klaten.
Dalam arahannya, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo menegaskan bahwa kegiatan Sambung Rasa menjadi sarana untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Selain itu, Mas Hamenang menjelaskan bahwa dalam kegiatan tersebut, ia juga membawa berbagai pelayanan dan bantuan kepada masyarakat.
“Dengan sowan seperti ini, kami bisa menyerap aspirasi dan menghubungkannya dengan program pemerintah untuk menangani persoalan di wilayah. Hari ini juga dikukuhkan FKUB Desa Jarum sebagai desa sadar kerukunan umat beragama berbasis industri batik. Ini luar biasa, karena Desa Jarum terbukti mampu menjaga kerukunan umat beragama, sekaligus mengembangkan usaha bersama,” jelasnya.
Mas Hamenang pun mengapresiasi Desa Jarum sebagai desa wisata. Serta pengembangan industri batik yang terintegrasi dengan kerukunan dan pariwisata akan menjadi daya tarik tersendiri bagi Desa Jarum.
“Jadi Desa Jarum ini terbukti dapat menjaga kerukunan umat bergama, sekaligus bisnisnya bisa berjalan bersama. Ini juga patut disyukuri, dan menjadi salah satu daya tarik wisatawan. Semoga Desa Jarum dapat menjadi salah satu andalan desa wisata di Kabupaten Klaten,” tuturnya.
Menanggapi aspirasi terkait kekurangan air yang disampaikan Kepala Desa, Mas Hamenang menyatakan akan menindaklanjutinya bersama OPD terkait untuk mencari solusi terbaik bagi masyarakat.
(Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Kabupaten Klaten)
Dokumentasi/Foto lainnya :
↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓
Click Here To See More
What's Your Reaction?






