Menteri Pertanian RI lakukan penanaman padi Rojolele Srinuk bersama Bupati Klaten di Delanggu
Selasa Pagi (11/01/22) Bupati, Wakil Bupati beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Klaten mendampingi kunjungan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Desa Sribit, Delanggu.
Menteri beserta rombongan mengunjungi area persawahan di Desa Sribit untuk melakukan penanaman varietas padi Rojolele Srinuk sekaligus pencanangan Indeks Pertanaman 400 (IP 400) atau pola penanaman 4 kali dalam setahun. IP 400 merupakan terobosan Kementan untuk meningkatkan kapasitas produksi pertanian padi di Indonesia yang sebelumnya biasa dilakukan sebanyak 3 kali masa tanam.
Tidak hanya melakukan pencanangan dan penanaman padi, Menteri juga menyerahkan berbagai alat dan mesin pertanian untuk mendukung peningkatan kapasitas produksi padi di Kabupaten Klaten.
Bupati Klaten, Sri Mulyani menyampaikan terima kasih atas berbagai dukungan, dorongan dan semangat yang diberikan oleh Menteri Pertanian pada Kabupaten Klaten. Bupati berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi Petani yang ada di Kabupaten Klaten sehingga produktifitas padi dapat meningkat.
Selain itu, Bupati juga memohon kepada Menteri Pertanian untuk memberikan perhatian terhadap kebutuhan pupuk di Kabupaten Klaten. Bupati menyampaikan bahwa saat ini kebutuhan pupuk di Kabupaten Klaten sebanyak 61.291 ton, dengan jumlah alokasi saat ini baru sebanyak 2.837 ton.
Setelah melakukan penanaman padi Rojolele Srinuk serta pencanangan IP 400 di Desa Sribit, rombongan mengunjungi beberapa pabrik bidang pertanian yang ada di Kabupaten Klaten. Rombongan mengunjungi PT. Agrikencana Perkasa di Dlimas, Ceper dan PT. Centra Biotech Indonesia di Pasungan, Ceper.
Dengan segala potensi yang ada, Menteri Pertanian berharap Kabupaten Klaten dapat menjadi salah satu daerah penghasil produk pertanian yang unggul dan modern.