Cegah Korupsi, KPK Gelar Bimtek Desa Anti Korupsi Kepada Kepala Desa Se Jawa Tengah
Pembukaan sosialisasi dan bimbingan teknis desa anti korupsi Kepala Desa se Provinsi tahun 2022 digelar di Jawa Tengah.
Bimtek tersebut turut dihadiri secara langsung oleh jajaran KPK RI, Forkopimda Jawa Tengah dan perwakilan Kepala Desa se Jawa Tengah dan dihadiri secara virtual oleh Kepala Daerah se Provinsi Jawa Tengah, Kepala Desa se Provinsi Jawa Tengah, dan tamu undangan lain.
Bupati Klaten, Sri Mulyani yang didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Klaten juga turut hadir secara virtual di Ruang Kerja Bupati Klaten pada Senin Pagi (26/09/2022).
Ketua Panitia Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Kumbul Kusdwijanto Sudjadi dalam laporannya menyampaikan korupsi adalah kegiatan yang luar biasa sehingga perlu diantisipasi bersama dan menjadi perhatian khusus.
“Korupsi adalah kegiatan yang luar biasa. Kalau kita mau perang melawan korupsi kita harus bahu membahu dan bersinergi bersama. Berdasarkan fakta yang ada korupsi juga bisa saja terjadi hingga pelosok desa. Ini harus menjadi perhatian kita bersama, bagaimana kita menanggulangi kasus korupsi ini,” tutur Direktur.
Selanjutnya, Direktur menambahkan tujuan sosialisasi tersebut adalah untuk menjelaskan bagaimana upaya pencegahan korupsi. Diharapkan kegiatan yang dihadiri secara langsung oleh 100 orang wakil desa dan 7.809 desa se Jawa Tengah tersebut dapat menghilangkan tindak korupsi di desa-desa.
“Kita sama-sama melakukan upaya pencegahan korupsi. Dalam Desa Anti Korupsi ini ada 5 indikator, yaitu penguatan tata laksana, penguatan pengawasan, penguatan kualitas pelayanan publik, penguatan partisipasi masyarakat, dan kearifan lokal. Harapannya, kegiatan ke dua yang kami lakukan di Indonesia ini bisa menghentikan dan menghilangkan angka korupsi di tingkat desa,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengajak seluruh Kepala Desa dan seluruh Kepala Daerah se Jawa Tengah untuk bersama memberikan perhatian khusus dan melakukan langkah antisipasi terhadap korupsi.
“Terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini karena kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menjalankan roda pemerintahan. Mari manfaatkan kegiatan ini untuk mengantisipasi, jangan sampai kita melakukan korupsi ditingkat masing-masing,” ungkap Wagub Jawa Tengah
Dalam sambutannya, Wakil Ketua KPK RI, Nurul Ghufron berharap kegiatan sosialisasi tersebut dapat mengurangi angka korupsi di Indonesia serta dapat memberikan edukasi kepada pemerintah desa dan daerah untuk lebih mengantisipasi terjadinya korupsi.
“Semoga kasus korupsi tidak bertambah. Kita disini dikumpulkan, diberi sosialisasi agar anda tidak menambah kasus korupsi. Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk menyemangati agar anda semua dan lainnya tidak menjadi penambah kasus korupsi di Indonesia,” pungkasnya.
(Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Kabupaten Klaten)
Dokumenasi/Foto lainnya :
↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓
KLIK DISINI |
Petugas :
Click Here To See More